Adzan
<سَمِعْتُ الأذانَ فَذَهَبْتُ للصَّلاةِ>
<Saya mendengar adzan, maka saya-pun pergi untuk menunaikan sholat>المُؤَذِّنُ
Muadzdzin (Orang yang adzan)
<يُنَادي المُؤَذِّنُ للصَّلاةِ>
<Muadzdzin itu mengumandangkan adzan untuk sholat>آذَى/يُؤْذِي
Menyakiti
<لاَيُؤْذِي الْمُسْلِمُ النَّاسَ>
<Seorang Muslim tidak menyakiti orang lain><آذَى أبو لَهَبٍ الرَّسولَ صلى الله عليه وسلَّم>
<Abu Lahab menyakiti Rasulullah Shollallahu 'alaihi wasallam>أُسْرَةٌ
Keluarga
والِد ووَالِدَة وبِنْت : أُسْرَة
Ayah, ibu dan anak : keluargaآسِفٌ
(yang) Menyesal, penuh sesal (=permintaan maaf)
<أنَا آسِفٌ لِأنِّي ما سَافَرْتُ مَعَكَ...>
<(mohon maaf) Saya sangat menyesal karena tidak safar bersamamu...>تَأشِيرَةٌ
VISA
<حَصَلَ عَبْدُ العَزيزِ على تَأشيرَةِ دخول إلى تُرْكِيَّا>
<Abdul Aziz memperoleh VISA masuk ke Turki>أَكَّد/يُؤَكِّدُ(فعل)
Menetapkan, menguatkan, mengokohkan, mengkonfirmasi
<سَعِيدٌ يُؤَكِّدُ الْحَجْزَ للسَّفَرِ>
<Said menetapkan (mengkonfirmasi) pemesanan (reservasi) untuk melakukan safar>تَأكيدٌ(مصدر)
Penguatan, pengokohan
أَكَلَ/يَأْكُلُ
Makan
<يَأْكُلُ خالِدٌ الطَّعَامَ>
<Kholid memakan makanan itu>
“Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata yang baik atau diam.”
(HR. Al-Bukhari 6089 & Muslim 46)